gemanews.id.Makassar – Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar, Andi Khadijah Iriani marah – marah didepan ruang Pj Walikota Makassar, Selasa (27/08/2019).
Andi Khadijah geram lantaran tak diundang menghadiri pelantikan Puspa Aryati Abadi sebagai Kepala Dinas Dukcapil Makassar. Terkait hal ini Kahdijah menyoroti sistem pemerintahan Kota Makassar, tempat ia mengabdi sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN). Iriani mengaku tak hanya dirinya yang tidak mendapat undangan, namun beberapa pejabat lainnya juga tak diundang.
“Pemerintahan kok begini, saya bisa marah – marah kalau begini, tidak (hadiri) pasti, saya tidak diundang kok, tidak ada undangan biar satu biji, apaji pemerintahan ini. Kenapa ini pemerintahan begini”, geram Khadijah di depan ruangan Walikota Makassar.
Sebelumnya, Puspa Aryati dikembalikan ke posisi Kadis Dukcapil untuk merespon teguran Dirjen Dukcapil Kemendagri yang memutuskan jaringan Disdukcapil Kota Makassar, lantaran pengangkatan pengganti Puspa Aryati, Nielma Palamba pada 26 Juli 2019 lalu tidak sesuai mekanisme yang ada atau melanggar Undang-Undang Administrasi Kependudukan dan Catatan Sipil.
Pelaksanaan pelantikan itu sendiri digelar tiba – tiba. Bahkan, acara tersebut tak masuk dalam agenda resmi protokol yang disebar sehari sebelumnya.
Penulis : Iful Crisnha
Editor : Asrul
Komentar