oleh

Hawa, Tekad Maju Di Mateng Karena Panggilan Nurani

-Politik-511 Dilihat

gemanews.Id.Jakarta – Pilkada Mamuju Tengah 2020 bakal berlangsung seru, pasalnya sejumlah politisi yang juga tokoh masyarakat di Mamuju Tengah bersaing dalam kontestasi Pilkada Mamuju Tengah. semua kandidat bertujuan untuk mengantarkan Kabupaten Mamuju Tengah Provinsi Sumbar yang lebih maju dan sejahtera. Hal ini menjadi tujuan utama Haderana berpasangan Abdul wahab sebagai salah seorang Bakal Calon Bupati Mamuju dan Calon Wakil Bupati Mateng, yang diprediksi akan diusung oleh Partai Golkar dan Partai Keadilan Sejahtera di kabupaten Mamuju Tengah Provinsi Sulawesi Barat.

Ketua DPD Golkar Kabupaten Mamuju Tengah Haderana saat ditemui media ini Di Kawasan Senayan City Jakarta, menyatakan bahwa keseriusannya untuk maju Di Pilkada Mamuju Tengah karena panggilan nurani dan persiapan untuk maju menurutnya adalah kesiapan partai sebagai pengusung.

Tagline Hawa menurutnya kesiapan partai sudah memenuhi syarat dimana Partai Golkar tiga kursi dan PKS 2 Kursi. Ungkapnya.

“Terkait pembangunan Di Kabupaten Mamuju Tengah, dikatakan sebagai Kabupaten baru patut dimaklumi dalam hal kemajuan daerah, namun demikian diakui bahwa sudah ada kemajuan sejak terbentuknya kabupaten ini,” Kata Haderana Abdul Wahab.

Lanjutnya, ada berapa hal yang harus dibenahi untuk kesejahteraan di Mateng, saya punya tekad maju adalah untuk mengabdi dan mesejahterakan masyarakar. Jika kami diberi amanah oleh rakyat, teman teman yang bergerak sebagai tim relawan, saya pastikan tidak akan menyesal.

Ditanya tentang kesiapan real cost politik untuk maju sebagai calon Bupati, Hawa mengatan kalau dirinya biasa saja, intinya bahwa setiap orang maju itu memberikan kesiapan, tapi ia punya prinsip untuk real cost itu kita berupaya untuk mencukupi, namun untuk berlebihan itu relatif dan Hawa membantah kebanyakan pendapat bahwa kemenangan politik itu ditentukan oleh uang, bagi hawa tidak begitu, walaupun memang tetap membutuhkan biaya, tapi bagi Hawa yang dikatakan money politik itu sudah pasti saya tidak lakukan.

Penulis : Akbar Polo

Editor   : Asrul