oleh

Syahar, Menjadi Pemateri Tanaman Porang di Bontolempangan Gowa

-Nasional-516 Dilihat

Gemanews.id-Gowa -Wakil ketua DPRD Sulsel yang juga Sekertaris DPW Nasdem  di undang khusus Sebagai Pameteri Tanaman Porang di dusun lemoa Desa Bontolempangan Kecamatan Bontolempangan Kab Gowa.

mahasiswa yang tergabung dalam Lingkar Social bontolempangan (L.C.B), mengadakan Sekolah porang dengan tema “sinegritas pemuda dalam membumikan tanaman porang dengan cara modernisasi dan membangun peluang kemitraan pemasaran” Kamis (27/08/2021),-bersama warga sekitar. Protokol kesehatan tetap diterapkan selama kegiatan.

Turut hadir dalam kegiatan sore ini wakil ketua DPRD kab Gowa,fraksi Nasdem Gowa,camat bontolempangang,Camat bontolempangang dan warga sekitar Desa bontolempangan

Kepala desa Bontolempangan Muhardi S.PD DG ngeran, dalam sambutannya “mengatakan ide ide yang di lakukan LCB dengan menghadirkan bapak porang Indonesia dalam hal ini Pak syahar sebagai pemateri sore hari ini sangat tepat dan juga ia berterimah kasih sudah hadir di desa kami.ia menjelaskan Belakangan,tanaman bernama Latin Amorphophallus ini pasarnya sedang terbuka lebar. Kebetulan Cuaca dan lahan di sekitar desa bontolempangan sangat mendukung dan mudah Mudahan desa Bontolempangan dapat mengekspor taman porang ke daerah daerah lain kalau bisa sampai keluar negeri.

Senada dengan itu Wakil ketua DPRD prov Sulawesi Selatan,H.Syaharuddin alrif S.ip MM dalam memberikan materi terkait tanaman porang dan ia pun mengapresiasi kepada adek mahasiswa yang tergabung dalam L.C.B “Ini baru edukasi yang bagus.saya akan mendukung kegiatan seperti ini,”

Lebih lanjut Syahar menjelaskan, agar petani tidak keliru harus memahami terlebih dulu jenis tanaman Porang dengan tanaman walur, iles-iles dan suweg.Selain itu dijelaskan juga bagaimana cara memilih bibit Umbi Porang, mempersiapkan lahan, cara menanam bibit porang, cara pemeliharaan, cara memanen porang dan pemasarannya.Kita jelaskan semuanya, agar kedepan bisa memperoleh hasil yang maksimal,” pungkas Politisi Partai NasDem Sulsel ini.(**)