oleh

Mahasiswa Demo Kantor DPRD Maros, Anggota DPRD Sembunyi

Gemanews.id-Makassar-Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Indonesia atau di singkat HPPMI Maros Komisariat kecamatan Tanralili lakukan aksi unjuk rasa di kantor dinas perhubungan dan kantor bupati serta kantor DPRD Maros pada hari ini Rabu (08/09/2021)

Aksi ini dilakukan akibat dari tidak adanya perhatian pihak pemerintah terkait tambang ilegal yang makin marak di tanralili dan sangat meresahkan warga sekitar dan bahkan sampai berujung adanya korban jiwa.

Aksi dimulai dari kantor dinas perhubungan kemudian berlanjut ke kantor Bupati Maros dan berakhir di kantor DPRD Maros.

Menurut keterangan Akmal selaku ketua HPPMI Maros komisariat Tanralili mengatakan bahwa ” Pemerintah seakan tutup mata akan kejadian yang telah terjadi di Tanralili beberapa waktu lalu. Seperti yang terjadi pada bulan Juni 2021 terjadi kecelakaan yang mengakibatkan korban jiwa dan terjadi lagi beberapa hari yang lalu tepatnya pada 3 September 2021 dan kembali mengakibatkan korban jiwa akibat ulah ugal ugalan sopir truk penambang material.

Dengan itu kami meminta agar bapak Bupati Maros menutup tambang ilegal agar lingkungan tetap terjaga dan meminta kepada dinas perhubungan untuk aktif lakukan control kepada armada tambang agar tidak ugal ugalan dalam mengendarai kendaraanya sehingga potensi kecelakaan bisa di minimalisir. Ungkapnya.

Dan para peserta aksi merasa sangat kecewa atas respon dari pihak anggota DPRD kab.Maros

Yang seharusnya membantu kami, malah seakan sembunyi saat kami mendatangi kantornya dan itu membuat kami sangat kecewa sekali. Padahal dia merupakan representasi dari rakyat . Ujar Akmal selaku ketua HPPMI Maros komisariat kecamatan Tanralili.(**)