oleh

DPC Ansor Maros, Menggelar Diklat Terpadu Dasar (DTD) Angkatan Ke- IV di Tompo Bulu Maros

-Makassar-438 Dilihat

Gemanews.id-Maros-Pimpinan Cabang Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Maros menggelar Diklat Terpadu Dasar (DTD) Angkatan Ke- IV, di Pondok Pesantren Tahfidz Qur’an Ilmul Yaqin, Desa Pucak, Kecamatan Tompobulu, Kabupaten Maros Kamis, (30/09/2021)

Fathurrahman selaku ketua panitia mengatakan bahwa kegiatan ini dilaksanakan selama tiga hari kedepan, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan sesuai imbauan pemerintah.

Adapun total peserta yang terdaftar sebanyak 50 orang anak muda yang berasal dari kecamatan Tanralili, Marusu, Mandai Moncongloe, Tompobulu, tambahnya.

Sementara itu, dalam sambutannya Ketua Pimpinan Cabang GP Ansor Maros, Abrar Rahman mengapresiasi kinerja panitia yang telah bekerja keras mempersiapkan kegiatan ini sehingga dapat terlaksana pembukaan hari ini.

Gerakan Pemuda Ansor dan Barisan Ansor Serbaguna, merupakan organisasi yang dibentuk oleh para Ulama pejuang NKRI, maka dari itu sudah sepantasnya jika GP Ansor dan Banser melanjutkan perjuangan tersebut.

Walaupun perjuangan kita tidak seperti dulu yang harus mengangkat senjata, namun kami fikir bahwa perjuangan sekarang lebih berat karena kita lebih banyak berperang di dunia maya dan nyata sekaligus dalam menyampaikan kebenaran dan membatasi hoax ataupun konten yang dapat memecah belah bangsa.

Lebih lanjut, Ketua PCNU Maros, AGH. Ibnu Hajar Arief juga mengapresi kegiatan pengkaderan yang dilakukan oleh GP Ansor Maros, karena sangat produktif menjalankan kaderisasi ditingkat kecamatan.

Pimpinan Pondok Pesantren Darul Muttaqin Maros tersebut menyoroti beberapa tradisi yang ada di masyarakat yang kian hari semakin berkurang. Maka dari itu salah satu cara untuk melestarikan tradisi tersebut yaitu dengan cara membentengi sejak dini para pemuda agar tidak gampang terpengaruh dengan budaya luar, untuk itu proses pengkaderan seperti ini memang harus giat dilakukan.

Kabag Kesra Setda Maros, Dermawan mengatakan bahwa pada prinsipnya Pemerintah Kabupaten Maros sangat merespon baik kegiatan yang dilakukan oleh GP Ansor Maros yang tujuannya membina kaum muda agar kokoh dan mampu mempertahankan Aqidah Ahlussunah wal Jama’ah.

Selain itu, untuk mendukung tercapainya Kabupaten Maros sebagai kabupaten yang religius maka diperlukan sinergi yang baik antar pemerintah dengan organisasi keagamaan ataupun tokoh-tokoh agama lainnya seperti para ulama.

Hadir pula dalam kegiatan tersebut, AGH. Amrullah Amri selaku pimpinan PPTQ Ilmul Yaqin, Kepala Seksi Madrasah Kemenag Maros, Abd. Kadir, Ketua Muslimat NU Maros dan Ketua Fatayat NU Maros.(**)