Gemanews.id-Makassar-Pendataan Pegawai Non ASN untuk Pemkot Makassar yang masuk Ke Pendataan Pegawai Non ASN 2022 Mohon di tunda Karena telah mengorbankan berapa honorer yang telah lama Mengabdi di Pemkot Makassar
ST Aisyah Pegawai honorer korban politik walikota Makassar telah lama Mengabdi di Pemkot Makassar di pecat akibat program walikota Makassar berdasarkan SK walikota Laskar Pelangi tidak di akui oleh regional wilayah lV BKN Makassar
Regional wilayah lV BKN Makassar selaku pembina kepegawaian, jangan tutup mata dan tuli melihat perilaku walikota Makassar sehingga SKPD dalam hal ini ASN takut atas perintah walikota Makassar, Sehingga kami menjadi korban sebagai honorer Pemkot Makassar telah lama Mengabdi
ST.Aisyah walikota Makassar tidak punya hati nurani,melihat kami yang sudah lama Mengabdi sebagai honorer di keluarkan Akibat Laskar pelangi anda buat telah mengorbankan berapa teman-teman kami sebagai Honorer lama Mengabdi ucap Aisyah
Itu mi pemimpin mau masuk sebagai pemimpin Sulsel,kami selaku putri Asli Maros Saya haramkan bagi keluarga kami untuk memilih dia,Karena dia telah menghancurkan masa depan kami memutuskan kerja kami tanpa ada surat pemberhentian ucap Aisyah
Lanjut Aisyah berharap BKN Pusat dan Menpan-RB untuk membatalkan data Pendataan Non ASN 2022,Karena walikota Makassar sendiri mengucapkan di depan wartawan saat di wawancara i,akan memperjuangkan, faktanya hanya janji ucapan bohong belakang dengan nada kesal
Saya selaku pegawai honorer yang terzalimi korban laskar pelangi Pemkot Makassar sampai kapan pun tidak menerima perbuatan walikota Makassar yang sekarang telah memecahkan piring pencarian kami untuk bisa menghidupkan tiga anak kami ingat itu walikota Makassar.
Sampai naiknya berita ini tak satupun Pihak pemerintah kota Makassar,yang ingin memberikan keterangan terkait honorer korban politik walikota Makassar laskar pelangi(**)
