Gemanews.id-Makassar – Budiawan, salah satu tenaga honorer yang telah mengabdi selama kurang lebih 15 tahun di Pemerintah Kota Makassar, meminta Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar, Akhmad Namsum, untuk segera mengumumkan masa sanggah hasil seleksi administrasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap II di lingkungan Pemkot Makassar.
Menurut Budiawan, hingga saat ini BKPSDM Kota Makassar terus menunda-nunda pengumuman tersebut tanpa alasan yang jelas. “Sampai hari ini, pengumuman masa sanggah belum juga dikeluarkan ada apa?.
Padahal, kami adalah korban kezaliman kebijakan Laskar Pelangi Pemkot Makassar di era kepemimpinan Wali Kota Makassar dua periode, Danny Pomanto, pada tahun 2022,” ujar Budiawan kepada awak media
Ia juga menegaskan bahwa perjuangan Ketua PJI Sulawesi Selatan, Akbar Polo, di Jakarta telah membuahkan hasil hingga persoalan ini sampai ke Wakil Presiden RI dan Komisi II DPR RI Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB). Oleh karena itu, ia berharap BKPSDM Kota Makassar untuk tidak mencederai perjuangan ini untuk tidak menunda pengumuman masa sanggah.
“Kasus ini harus segera ditindaklanjuti para penentu kebijakan, bisa membantu Para korban kezaliman Honorer korban laskar pelangi 2022 di era Walikota Makassar Danny Pomanto dan diberikan kejelasan statusnya kembali oleh BKPSDM Kota Makassar,apa lagi mereka dipecat kerna persoalan politik kerna dekat dengan IAS dan APPI waktu itu,” tutup Budiawan.
Terpisah,Ilham salah satu pejabat Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar kota Makassar yang di temui Selasa sore dikantornya ,18/3/2025
Terkait pengumuman masa sanggah hasil seleksi administrasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap II di lingkungan Pemkot Makassar akan dilakukan dalam Minggu ini(Ak 47)