BMI Angkat Bicara, Markas Batalyon 120 Bentukan Walikota Makassar Digerebek Polisi, ditemukan Sajam dan Papporo,Beri kesan Makassar Tidak Aman

Gemanews.id-Makassar-Ketua Harian Brigade Muslim Indonesia Hanif aji muslim Angkat bicara terkait Banyaknya anak panah, parang serta Papporo yang di duga didapatkan di sekretariat ormas batalyon 120 Bentukan Walikota Makassar Danny Pomanto oleh tim thander Sabhara Polda Sulsel Minggu,11/9/2022 Pukul.20.30

Barang bukti di temukan

Dengan kejadian Akan memberi dampak buruk kepada keamanan kota Makasar,,masyarakat akan samakin was was dalam melakukan aktivitas mereka akan menganggap bahwa Makassar yang saat ini masih sangat rawan dengan aksi begal akan merasa semakin tidak aman

karena itu ormas yang pembentukan Walikota Makassar bertujuan membantu pemerintah dan aparat dalam mengurangi aksi tawuran dan kejahatan begal malah akan dianggap sebagai kelompok yang justru menjadi pelaku kejahatan digerebek oleh Tim Thander Sabhara Polda Sulsel ucap hanif

Dengan penangkapan yang dilakukan oleh tim thander Sabhara Polda Sulsel di Markas Batalyon 12 kondisi ini dapat membuat masyarakat tidak percaya dengan upaya pemerintah dan aparat untuk menciptakan kondisi yang aman di makassar.

Hanif aji muslim Selaku Ketua haria Brigade Muslim Indonesia, Sangat menyesalkan Dengan kejadian ini kami meminta kepada aparat kepolisian dapat segera melakukan penyelidikan dan penyidikan atas kasus ini Ucapnya

Lanjut dia juga berharap pembentukan Ormas ini perlu di kaji kembali termasuk dalam hal rekruitmen anggota supaya ormas ini dapat betul betul menjalankan fungsinya untuk membantu pemerintah dan aparat mewujudukan Makassar yang aman dan berbudi pekerti.

Terpisah Wasekjen DPP Gempar NKRI Askri sangat menyesalkan pihak Polsek Tallo melepaskan batalyon 120 di tangkap oleh tim thander Sabhara Polda Sulsel

Padahal barang bukti yang di temukan ada Papporo busur dan parang ini, menandakan hukum di kota Makassar sudah tidak ada artinya,Kerna pelaku kejahatan di bebaskan belum cukup 1×24 jam ungkap Askari

Kanit Reskrim Polsek Tallo Iptu Faisal.SH, yang di hubungi via selularnya oleh awak media tidak mau memberikan keterangan terkait hal itu, Mereka menyarankan menghubungi Kapolsek tallo Kompol Badolahi ucapnya(**)