Gemanews.id-Makassar-Wakil Sekjen DPP Gempar Nkri Askari, meminta Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Abdullah Azwar Anas, Untuk turun mengusut perilaku dan perbuatan Pemkot Makassar yang telah memecat ratusan Pengawai Non ASN
Sejumlah Honorer yang telah lama mengabdi ini, yang mejadi korban pemecatan akibat laskar pelangi Pemkot Makassar, dia berharap kepada Menpan RB RI dan BKN, untuk tidak muda percaya nama-nama pengawai honorer, yang di usulkan oleh Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Daerah (BKPSDM) kota Makassar,yang telah di kirim ke BKN jakarta, Kerna dia menduga nama-nama tersebut siluman ucapnya
Honorer Korban Laskar Pelangi mengganggap dirinya di keluarkan sebagai Pengawai Honorer dengan cara tidak manusiawi, Oleh Pemkot Makassar, pada tahap seleksi laskar pelangi, sesuai haturan yang di buat oleh BKPSDM Makassar terkait laskar pelangi, diduga atas perintah walikota Makassar Danny Pomanto.
Padahal Haturan yang di jalankan oleh pemerintah kota Makassar dalam hal ini BKPSDM Makassar, telah melanggar dan melawan haturan Menpan RB, terkait surat pelarangan perekrutan honorer dan Permendagri terkait Non ASN ucap Askari
Dalam waktu dekat ini lagi walikota Makassar Danny Pomanto akan pecat Pengawai Non ASN yang jumlahnya 120, atas usulan Opd Pemkot Makassar ,Padahal sebelumnya juga Pemerintah kota Makassar, pada pertengahan 2022 , telah pecat ratusan Pengawai Non ASN Honorer Pemkot Makassar, yang telah lama Mengabdi di atas 10 tahun, akibat laskar pelangi
Ini bukti bahwa pemerintahan kota Makassar,di era kepemimpinan walikota Makassar sekarang ini, semaunya saja memecat Pengawai honorer dengan cara tidak manusiawi, tanpa memikirkan dampak yang akan terjadi nantinya kepada dirinya nantinya ucap askari
Askari Berharap kepada masyarakat Sulsel untuk tidak memilih calon pemimpin ingin mencalonkan diri sebagai Calon Gubernur Sulsel, yang telah merusak piring makan ratusan honorer, yang telah lama Mengabdi sebagai honorer .ujarnya
Lanjut Askari, dia berharap Menpan RB RI,Abdullah Azwar Anas,untuk turun membantu saudara kita Non ASN Pemkot Makassar, yang menjadi korban pemecatan, dengan alasan tidak lolos seleksi laskar pelangi Pemkot Makassar, menyalahi haturan Menpan RB tutup Askari(**)