Gemanews.id-Maros-Wakil sekjen DPP Gempar NKRI,Askari, meminta Pemerintah Kabupaten Maros, Untuk tidak diam dan tutup mata terkait persoalan pasar Masale, yang terletak di dusun Masale Desa Tompobulu Maros Sulawesi Selatan.
Keberadaan Objek lokasi pasar Masale yang terletak di dusun Masale Desa Tompobulu Maros sudah lama berdiri diatas tanah pemerintah kabupaten Maros,yang peruntukanny Untuk Masyarakat.
Menurut berapa sumber masyarakat kec Tompobulu Maros yang di himpun media ini, objek lokasi tersebut di jadikan pasar oleh pemerintah kabupaten Maros,atas keinginan masyarakat sejak 60 tahun.
Andi Agus Karaeng Mile,Salah Tokoh Masyarakat yang sempat di temui media ini, menuturkan semasa kami masih kecil di desa Tompobulu Maros,objek pasar Masale memang pasar
Kenapa di tahun 2021 kalau tidak salah ada orang yang mengakui bahwa lokasi tersebut miliknya berdasarkan rinci,kenapa bukan dari dulu objek pasar Masale anda akui sebagai pemilik tanah berdasarkan rinci,nanti ada pasar Masale baru,ini tanda tanya besar bagi kami ujarnya
Terpisah wakil sekjen DPP Gempar NKRI Askari Masa salertifikat atas nama pemerintah Maros, mau di kalahkan dengan diduga Dengan rinci palsu ucap Askari
Askari juga meminta pemerintah Maros dalam hal ini Bupati H.Chaidir Syam dan Wakil Bupati Maros Suhartina Bohari Untuk mengambil langkah tegas terkait pasar Masale maros tuturnya
Dia juga meminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH), kasus ini segera dituntaskan dan segera menangkap diduga Sebagai otak pelaku mendalami dan mengakui pasar Masale miliknya berdasarkan rinci,yang diduga mafia tanah,Agar seger di jadikan tersangka di tangkap ungkap askari
Tanah pasar Masale Maros tersebut yang bersertifikat yang di keluarkan BPN Maros,di peruntukkan untuk kepentingan Umum terkhusus Masyarakat Tompobulu Maros tutup Askari(**)