Gemanews.id-Enrekang-Peserta Calon Panitia Pemungutan Suara (PPS) di berbagai desa dan kelurahan mempertanyakan hasil keputusan dari Komisioner KPU Kabupaten Enrekang. Bahkan ada beberapa komplain kekecewaan peserta yang menyebut tahapan seleksi didalangi oleh the powe of orang dalam.
Terlihat dari postingan enrekang dekat daftar nama 3 orang anggota PPS terpilih di desa/kelurahan masing-masing se-Kab Enrekang. Beserta 3 orang Pengganti Antar Waktu (PAW). 3 PPS terpilih akan jalani pelantikan hari ini, Selasa 24 Januari 2023 di Alun-alun Lapangan Abu Bakar Lambogo, Batili, Enrekang menuai kritikan kekecewaan.
“Sdkt kecewa… Sya peringkat pertama CAT di desa dan termasuk tdk ada kendala di tes wawancara tapi kenapa tdk lulus lek??? Mksudq sya kl mmng ada permainan di belakang kenapa harus ada tes,capek2 mki kodong belajar,urus sana sini” ujar akun facebook jalty
“dua kali ikut tes CAT Pertama ppk rengking 2 kecamatan tidak lolos Mencoba keberuntungan lagi di pps alhamdulillah peringkat 1 desa tapi tetap tidak lolos juga” sebut annasya
“Jalty betul skali bu..skalian tdak usah adakan CAT, sya jga rengking 2 cat tpi tdk lulus, yg lulus itu yg rengking 1,5 dan 6″Dian Ra.
“Inilah negeri KONOHA. Yang rengking satu dalam tes.digeser ole peringkat terakhir. Bagaimana mau dipercaya sama masyarakat.belum apa apa sdh ada indikasi curang..” Irwan jawa***
Misbah juang selaku Ketua Pergerakan Koalisi Rakyat ( PERKARA) menyampaikan bahwa” saya akan mengambil semua data-data masyarakat yang dirugikan dan mempertanyakan ke komisioner bagaimana bentuk penilaiannya dan meminta transparansi penilaian yang mereka lakukan karna diduga ada kecurangan yang bertolak belakang dengan taglinenya” tegas dia saat di konfirmasi oleh awak media ini
diketahui bahwa sistim pemilihan PPS tidak sesuai tagline sebagai sarana integrasi bangsa yang viral menuai kritikan dari peserta yang kecewa dengan kinerja komisioner KPU Enrekang.(**)
