oleh

Tambang Galian C Menjamur di Tompobulu Maros, Masyarakat dan Pengguna Jalan  Menikmati Jalan Licin

Gemanews.id-Maros-Samad Warga dusun Pengembang desa Pucak kec Tompobulu kab Maros, sangat resah dengan ulah Penambang Galian C di Dusun tersebut.

Kegiatan penambangan galian C Tersebut sangat Meresahkan bagi masyarakat Tompobulu Maros, termasuk pengguna jalan yang ingin melintas dengan menggunakan Kendaraan Roda dua dan roda empat yang melintasi jalan Porosan itu.

Mobil truck penambang yang berjejeran dengan menggunakan bahu jalan, membuat jalan poros tompobulu maros sekan seperti miliknya, tanpa memikirkan dampak terjadi bagi pengguna jalan, seperti yang terjadi tadi Selasa,4/4/2023, sekitar pukul.13,45 WITA,di jalan poros tompobulu Maros ujar samad

Samad menuturkan kepada Media ini, parahnya lagi bagi mobil truck menggunakan bahu jalan poros Maros Tompo bulu Maros tepatnya di dusun batulotong Desa Pucak kec tompobulu Maros.

Padahal jalan tersebut di gunakan sebagai jalan umum bukan sebagai tempat antrian parkir mobil truck untuk mengambil material tambang galian,C di lokasi tersebut

Para penambang galian.C tersebut,tidak berpikir Dampak apa yang Terjadi  bagi masyarakat maupun pengguna jalan  terjadi Begitu hujan datang seperti yang terjadi sore tadi

Membuat banyak pengguna jalan resah saat melintasi jalan poros sekitar wilayah batulotong desa pucak kecamatan Tompobulu kabupaten Maros Sulawesi Selatan, Kerna kondisi jalan licin sehingga harus berhati-hati ujar Samad

Pengguna jalan dan masyarakat Tompobulu maros, berharap kepada direktorat kriminal khusus Dirkrimsus Polda Sulawesi Selatan maupun polda untuk segera turun memeriksa sejumlah tambang yang beroperasi di dusun Batulotong desa Pucak Kec’tompobulu Maros yang sangat meresahkan ini ujar Samad

Padahal Penambangan yang di lakukan di dusun batulotong Desa tompobulu Maros Tanpa mempunyai Izin melanggar Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2021 tentang Perubahan atas Undang-Undang (UU) Nomor 4 Tahun 2009 tentang Pertambangan Mineral dan Batubara.ucap Samad

Jika hal tidak di tindak lanjuti oleh Tripika Kecamatan Tompobulu tompobulu, maupun pemerintah Maros, Jangan salahkan kami selaku warga tompobulu turun kejalan melakukan aksi demonstrasi di lokasi tambang yang diduga ilegal tersebut sangat meresahkan,apa lagi kondisi jalan becek kita hujan turun tutup samad(**)