Ad imageAd image

Korban Laskar Pelangi Pemkot Makassar Harap Wali Kota Munafri Arifuddin Peduli Nasib Mereka

admin
By admin 71 Views Add a Comment

Gemanews.id-Makassar – Sekitar 35 orang honorer yang menjadi korban kebijakan “Laskar Pelangi” Pemerintah Kota Makassar di masa kepemimpinan mantan Wali Kota Moh. Ramdhan “Danny” Pomanto tahun 2023, kini berharap Wali Kota Makassar yang baru, Munafri Arifuddin, tidak tinggal diam memikirkan nasib mereka.

Para honorer tersebut mengaku telah mengikuti ujian Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang dilaksanakan di Universitas Negeri Makassar (UNM). Namun, hingga kini mereka tidak bisa melanjutkan ke tahapan seleksi berikutnya karena diduga terhambat di tingkat Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Makassar.

Menurut salah satu korban, Iwan Kombes, pihak BKPSDM Kota Makassar tidak berani mengikutsertakan mereka ke tahap selanjutnya meskipun sudah diumumkan oleh BKN Pusat masuk dalam kategori R.4.

Ad imageAd image

“BKPSDM Kota Makassar takut mengikutkan kami ke tahap kedua PPPK, yaitu pengisian RDH, dengan alasan adanya temuan dari inspektorat,” ungkap Iwan kepada awak media, Jumat (10/10/2025).

Iwan menuturkan, dirinya dan rekan-rekan yang menjadi korban kebijakan tersebut tetap berharap agar pemerintah kota, di bawah kepemimpinan Wali Kota Munafri Arifuddin, dapat memberikan perhatian dan kesempatan bagi mereka untuk kembali bekerja.

“Kami berharap bisa diakomodir sebagai Penyedia Jasa Lainnya Perorangan (PJLP) di lingkungan Pemkot Makassar,” ujarnya.

Ad imageAd image

Lebih lanjut, Iwan mengungkapkan bahwa dirinya bersama rekan-rekan dipecat karena dianggap tidak sejalan dengan kebijakan pemerintahan sebelumnya.
“Waktu itu kami dianggap tidak sejalan dengan pemerintahan DP. Tapi kami hanya ingin bekerja dan menghidupi keluarga kami, bukan berpolitik,” jelasnya.

Iwan juga berharap agar Wali Kota Munafri Arifuddin bersama Aliyah Mustika Ilham dapat memperjuangkan nasib para korban Laskar Pelangi agar bisa kembali bekerja sebagai tenaga PJLP.

“Apalagi kami dengar ada perekrutan PJLP di Pemkot Makassar. Kami mohon agar bisa dipertimbangkan kembali untuk bekerja di bawah pemerintahan sekarang,” harapnya.

Dengan adanya peluang rekrutmen PJLP yang dibuka kembali oleh Pemkot Makassar, para korban Laskar Pelangi berharap dapat kembali berkontribusi untuk pemerintah daerah dan memperoleh penghasilan demi menghidupi keluarga.

“Kami hanya ingin bekerja kembali di Pemkot Makassar untuk menafkahi anak dan istri kami,” tutup Iwan

Penulis: Tim

Share This Article
Leave a review