oleh

Bintang Pemuda Desa Lare-Lare, Mempertanyakan ke Absahan BPD terpilih, Dinilai Cacat Hukum

gemanews.id-Luwu, – Desa lare lare kecematan Bua kembali melakukan pemilihan Badan Permusyawaratan Desa (BPD)  tapi tidak seperti biasanya dikarenakan pemilihan ini dilakukan secara tidak demokratis karena hanya melibatkan beberapa masyarakat Desa Lare-Lare

yang seharusnya,Pemilihan BPD itu dilakukan secara musyawarah sesuai dengan ketentuan undang-undang yang berlaku

salah satu tokoh pemuda Desa Lare-Lare Kasmarullah,menilai Pemilihan BPD ini sangat cacat dan juga pemelihan ini dilakukan oleh sekelompok orang yang terpilih saja dengan cara diam-diam

“pemilihan BPD di Desa Lare-Lare ini sangat tidak etis,pasalnya sudah ada hukum yang mengatur dalam Pemilihan seperti ini dan dilakukan secara demokratis bukan dengan cara tersembunyi,”Ujarnya Bintang sapaan akrab dari Kasmarullah,Kamis (16/4/2020)

Pemuda yang terbilang cukup kritis ini sangat tidak terima dan merasa kecewa dengan keputusan Pemilihan BPD yang dilakukan secara tersembunyi

“Saya mewakili pemuda Desa Lare-Lare sangat kecewa dengan adanya pemilihan BPD secara tersembunyi ini. Apa lagi ketua sebelumnya tidak mengetahui apa apa dengan pemilihan ini. Bagaimana serah terima jabatannya dan dimana letak ke absahannya?”tegasnya

Lanjutnya,Kepala desa Pelaksana Tugas  (plt) desa lare lare harus memberikan klarifikasi kepada masyarakat dengan adanya pemilihan tersembunyi ini.  Ini negara demokrasi bukan oligarki. Tutup (*)