oleh

Ini Proker yang Telah Dikerjakan Mahasiswa KKN Unhas di Barru

-Makassar-434 Dilihat

Gemanews.id,Makassar-Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Universitas Hasanuddin (KKN Unhas) di Barru telah melaksanakan pengabdian dengan berbagai Program Kerja (Proker) di Kelurahan Tuwung, Kabupaten Barru. Proker-proker tersebut telah sukses dilaksanakan selama 30 hari yang telah matang disusun sebelum pemberangkatan.

Proker tersebut mulai dari program inti yakni, program pengolahan hasil perikanan, dimana diadakannya event dalam satu hari khusus untuk mengadakan pembelajaran kepada masyarakat tentang mengolah hasil-hasil laut. Seperti otak otak bandeng tanpa tulang, gimsung usang, dan pie rumput laut. Diharapkan hal ini menambah kreativitas masyarakat dengan tujuan bisnis dan sebagainya.

Selain itu program utamanya adalah Keagamaan. Hal ini berfungsi untuk menanamkan kecintaan masyarakat terkait agama islam, programnya meliputi, perbaikan bacaan Al Qur’an, pembelajaran islam untuk anak-anak, kultum subuh setiap hari, dan lomba Anak Muslim yang dirangkaikan dengan wakaf al Qur’an.

Kemudian ditambahkan dengan beberapa program tambahan, seperti homeschooling yang berfungsi mengadakan pembelajaran tentang pengetahuan umum kepada anak sd sampai sma, divisi kesehatan lingkungan (kesling) yang diadakan untuk menshare kepada masyarakat tentang bahaya sampah plastik dan solusinya, selanjutnya diadakan juga film edukasi di lapangan voly yang dibuat mahasiswa KKN untuk di gunakan setiap sorenya.

KKN ini diakhiri dengan seminar hasil yang diadakan di Aula lpmpp Unhas, Kamis (5/9/2019) lalu. Setiap koordinator memaparkan hasilnya dan bagaimana perkembangan setelah sebulan. Pembuatan jurnal juga menjadi salah satu hasil dari KKN tersebut.

Koordinator Kelurahan, Erwin syam berharap semua Proker yang telah dikerjakan di Kelurahan Tuwung bisa memberikan kontribusi untuk pemberdayaan masyarakat serta bernilai ibadah.

“Alhamdulillah, semoga selama sebulan berKKN di Kelurahan Tuwung bisa sedikit berkontribusi untuk pemberdayaan masyarakat dan tentunya yang terpenting adalah semua yg dikerjakan selama disana bernilai ibadah di sisi Allah,” kata Erwin.(**)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *