gemanews.id-JAKARTA – Pelaksanaan serta pembukaan Musyawarah Daerah (Musda) ke X DPD I Partai Golkar Provinsi Sulawesi Selatan yang dihelat di The Hotel Sultan, Jakarta 6 Agustus berjalan lancar, terbit berdasarkan aturan main organisasi.
Meski perebutan menduduki kursi pimpinan Golkar Sulsel periode 2020-2025 tampak alot namun persaingannya tetap terlihat elegan tanpa saling menjatuhkan.
Ini berkat kerja keras Steering Committee yang menyusun serta menggagas pelaksanaan musda ini secara baik dan tentu sesuai dengan AD/ART serta Juklak yang dipedomani selama ini.
Ketua SC Musda ke X Golkar Sulsel, Arfandy Idris yang dikonfirmasi mengatakan pelaksanaan Musda tentu harus sesuai dengan pedoman dan aturan organisasi di Golkar.
Sehingga apapun kondisi yang terjadi di arena musda semua harus berjalan sesuai mekanisme berdasarkan aturan yang dipedomani selama ini.
“Semua kan harus kembali pada mekanisme dan aturan main organisasi,” kata Arfandy singkat, Jumat (7/8/2020).
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Roem Kono mengapresiasi atas terlaksananya Musda ke X Golkar Sulsel yang berjalan secara terbit dan aman meski gelarannya dilangsungkan di Jakarta.
Tak hanya itu, Roem Kono juga menaruh bangga terhadap H.A.M Nurdin Halid sebagai Ketua Golkar Sulsel yang selalu membawa suasana pelaksanaan konvensi maupun musda ramai, di manapun berada.
“Intinya kalau ada Musda atau gelaran politik di Golkar, jika ada Nurdin pasti ramai dan semua berjalan lancar dan tertib,” urainya. (*)
