oleh

Siswa SD Inpres Layang 3 Menjuarai Lomba Dai Cilik

-Makassar-713 Dilihat

Gemanews.id-Makassar-Perlombaan Kreasi Seni Islami ( PERISAI ) 2023 yang merupakan kegiatan tahunan yang dilaksanakan selama dua hari yaitu 13 – 14 oktober 2023 yang dilaksanakan di lingkungan Gedung SMP Telkom Makassar.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh SMP Telkom Makassar yang diikuti ratusan siswa tingkat Sekolah Dasar dari berbagai daerah di sul sel.

Pada kegiatan tersebut Sekolah Dasar Inpres layang 3 mengutus Andi Muh. Gaylord Kenzou untuk mewakili sekolah dalam perlombaan DAI CILIK untuk berkompetisi dengan peserta yang lain dari berbagai sekolah sebagai pesertanya.

Kegiatan tersebut ini dibuka Kepala sekolah SMP Telkom Makassar dan dihadiri oleh para guru, panitia serta perwakilan orang tua siswa yang mengikuti ajang bergengsi ini.

dalam sambutannya kepala sekolah SMP Telkom mengatakan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah melahirkan potensi generasi islami yang handal yang dapat menjadi pilar kepemimpinan kedepannya.
Andi Muh. Gaylord Kenzou atau dikenal dengan nama Kenzou sebagi panggilan sapaannya kembali mengukir prestasi menggembirakan.

Putra Direktur Pascasarjana UPRI Makassar Dr. Andi Bachtiar, itu meraih Juara Dua dan menyisihkan peserta yang lainnya dari berbagai sekolah islami dari beberapa daerah di AULA SMP TELKOM Makassar, Jumat (13/10).

Kenzou panggilan akrabnya, adalah dikenal dengan anak yang Multi Talenta, yang dalam kesehariannya selalu aktif dalam berbagai kegiatan positif, ia banyak menghabiskan waktunya dalam kegiatan yang bermanfaat antara lain ia juga tercatat sebagai Atlit berprestasi pada bidang bela diri Taekwondo, selain itu dia juga aktif dalam kegiatan kegiatan keagamaan di lingkup tempat tinggalnya.

Kenzou kini beralamat di Jalan Kandea 3 sebuah wilayah yang padat penduduk yang berada di utara kota Makassar dan kini masih tercatat sebagai siswa di SD Inpres Layang 3 Makassar.

Salah satu kunci keberhasilannya sehingga ia sering menjuarai beberapa perlombaan adalah Kenzou berprinsip bahwa dalam dunia ini tak ada yang tidak bisa ( Nothing is Impossible), kuncinya adalah berlatih dan berlatih, karena pada dasarnya tak ada orang yang hebat yang ada adalah orang yang terlatih, tuturnya.

Andi Bachtiar yang sering disapa pak Doktor, sebagai Ketua Komite pada SD Inpres layang 3, sekaligus selaku orang tua siswa sangat mengapresiasi kegiatan tersebut , dan berharap kedepannya bisa terus ditingkatkan dan lebih besar lagi .
Begitu pula kepada kepala sekolah dan para guru serta pihak sekolah yang selama ini bekerja keras melatih serta seluruh dukungan semua stakeholder sehingga alhamdulillah SD Inpres layang 3 dalam event ini dapat meraih JUARA 2. Semoga kedepannya dapat lebih ditingkatkan tutup pak Doktor sebagai perwakilan orang tua siswa dan Ketua Komite.(**)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *