oleh

Proyek Puluhan Milyar di Takkalalla Soppeng Belum Rampung Pekerjaannya Sangat Meresahkan Warga

Gemanews.id-Soppeng, – Pekerjaan proyek ruas Jalan Takkalalla belum rampung ini tepat berada di wilayah Desa Marioriaja, Kecamatan Marioriwawo Soppeng terkesan diabaikan oleh pihak pengawas sehingga dikeluhkan Warga sekitar, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Jangan diam dan tutup mata melihat proyek yang belum selesai ini

“Dari Pantauan wartawan baru-baru ini di lokasi kegiatan, secara kasat mata jelas pada cara kerja di bagian pasangan lapisan batu talud hanya disandarkan saja pada tanah bagian bawa lapisan batu, hal demikian diduga tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB) , Akibat lemahnya pengawasan pada proyek tersebut.

Rusdiaman, salah satu Warga sekitar yang resah melalui pesan WhatsApp menyebutkan, PR Awal Tahun , Dana puluhan milyar hanya untuk merusak fasilitas masyarakat yang selama ini menjadi fasilitas masyarakat untuk keluar masuk Jalan utama, adalah plat ducker yang ada disekitar pasar Tanjonge Desa Marioriaja Soppeng kini terpaksa menggunakan pohon kelapa sebagai Jembatan sementara yang dibiayai oleh sumbangan masyarakat setempat.

Pekerjaan proyek ruas Jalan Takkalalla belum rampung mempunyai nilai anggaran sebanyak Rp. 33.486.435.645,- yang bersumber dari Dana APBD TK,l Libatkan PT. USFATINDO selaku Pelaksana kegiatan, PT. ARISTA CIPTA Konsultan Pengawas dan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) harus bertanggung jawab

Anggaran yang cukup fantastik namun, menuai keluhan dari Masyarakat sekitar.

Askari, wakil Sekjen DPP GEMPAR NKRI melalui Via WhatsApp , Selasa (03/01/2023) kepada wartawan mengatakan, Hal ini tidak boleh dibiarkan apa lagi, Dengan anggaran yang cukup besar ini bertujuan semata-mata agar Masyarakat dapat menikmati manfaatnya, bukan untuk menyengsarakan dan meresahkan Masyarakat.

Lebih lanjut lagi menerangkan, dengan adanya keluhan-keluhan Masyarakat sekitar, melalui Lembaga kami, kami akan melaporkan ke Aparat Penegak Hukum (APH) di kejati sulsel dan Tipikor Polda Sul – Sel Terkait proyek belum selesai ini

Sampai naiknya berita ini melalui media ini, awak media masih terus berusaha lakukan konfirmasi pada pihak pengawas namun belum berhasil sampai saat ini.

Penulis: Agusman