gemanews.id, Makassar- Akbar Polo mengaku Wa-nya diblokir oleh Walikota Makassar, Dany Pomanto atau akrab disebut DP. Peristiwa ini terjadi Jumat Malam (19/03), sekitar pukul 23.58 WITA.
Saat Akbar Polo Wartawan Media Online Gemanews.id mengirimkan beberapa berita yang bermuatan kritik membangun untuk kemajuan Kota Makassar.
Menurut Basran, Wakil Ketua DPP Gempar NKRI, sifat dendam yang tak sepantasnya di perlihatkan oleh seorang pemimpin Walikota Makassar kepada wartawan, apalagi kita tahu, Akbar Polo bagian dari Warga Makassar yang juga terlibat aktif dalam menyuarakan aspirasi dan memerangi Korupsi.
“Ini kan kritik demi kemajuan Makassar, bedah pandangan dan sikap politik itu hal yang biasa, yang tidak biasa itu kalau anti kritik, ujar Basran.
Kronologisnya, ketika tiga link berita yang dikirimkan ke nomor pribadi WA milik Dany Pomanto pada hari Jumat sekitar jam 11 Malam. Akbar polo mengirimkan Berita terkait polemik Stadion Mattoangging dan terkait indikasi kasus korupsi Puskesmas Batua.
Wartawan Gemanews.id sengaja mengirimkan berita ke Walikota Makassar, agar dibaca, direspon dan memberikan hak jawab atau klarifikasi terkait pemberitaan tersebut. Namun, ternyata di blokir.
“Ternyata WhatsApp (WA) saya di blokir, dengan bukti awalnya pesan di baca dengan keterangan ‘centang biru’ lalu hilang gambar Profil WA dan ketika di chat centang satu garis/ceklis,” kata Akbar Polo.
Penulis : Muh Daud Zainuddin
Editor : Akbar Polo